marqaannews.net – Pada tanggal 7 Februari 2025, Sandiaga Uno secara resmi mengumumkan pensiunnya dari jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Pengumuman ini disampaikan dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, di mana Sandiaga menyatakan bahwa ia telah menyelesaikan tugasnya dengan baik dan merasa telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Setelah pensiun, Sandiaga Uno melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam laporan tersebut, Sandiaga mencatatkan total harta kekayaan sebesar Rp 11,2 triliun. Harta ini terdiri dari berbagai aset, termasuk properti, saham, dan investasi lainnya.
Pengumuman harta kekayaan Sandiaga Uno yang mencapai Rp 11,2 triliun menimbulkan berbagai reaksi dari publik dan media. Sebagian besar masyarakat mengapresiasi transparansi Sandiaga dalam melaporkan harta kekayaannya. Namun, ada juga yang mengkritik besarnya jumlah harta yang dimiliki oleh seorang mantan menteri.
Dalam konferensi persnya, Sandiaga Uno menjelaskan bahwa harta kekayaannya diperoleh secara sah melalui bisnis dan investasi yang dilakukannya selama bertahun-tahun. Ia juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas bagi pejabat publik. “Saya ingin menunjukkan bahwa sebagai pejabat publik, kita harus transparan dan akuntabel. Saya berharap langkah ini dapat menjadi contoh bagi pejabat lainnya,” ujar Sandiaga.
Setelah pensiun dari jabatan menteri, Sandiaga Uno berencana untuk fokus pada bisnis dan investasinya. Ia juga menyatakan minatnya untuk terus berkontribusi pada pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia melalui berbagai inisiatif dan program.
Selama menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno berhasil meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia dan mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif. Berbagai program dan kebijakan yang diimplementasikan selama masa jabatannya telah memberikan dampak positif bagi sektor ini.
Pensiunnya Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta laporan harta kekayaannya yang mencapai Rp 11,2 triliun menjadi topik hangat di masyarakat. Transparansi dan akuntabilitas yang ditunjukkan oleh Sandiaga diharapkan dapat menjadi contoh bagi pejabat publik lainnya. Meskipun pensiun, Sandiaga berencana untuk terus berkontribusi pada pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia.