marqaannews.net – Tangisan keluarga pecah saat peti jenazah Farid Ahmad, korban jatuhnya pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan, tiba di rumah duka. Dalam momen haru itu, terdengar histeris anak-anak Farid menyambut kedatangan jenazah ayahnya di Kompleks Grand Villa Cihanjuang. Dari ambulans, istri dan orangtua Farid terpaksa dibopong karena kesedihan yang mendalam.
Proses kedatangan jenazah Farid di rumah duka Desa Cihanjuang, Kabupaten Bandung Barat, disambut dengan tangisan yang mengharukan. Anak-anak yang masih kecil dengan penuh kesadaran mengungkapkan rasa kehilangan dan cinta mereka kepada sang ayah. Suasana duka semakin terasa saat terdengar teriakan histeris dari tiga anak kembar Farid yang memilukan.
Di tengah suasana sedih dan kehilangan, tiga anak mendiang Farid dengan penuh kasih mengantar jenazah ayahnya ke Masjid Miftahul Jannah untuk disalatkan. Pelayat turut menghantar peti jenazah Farid dalam momen yang sarat emosi. Keluarga mendiang Farid, termasuk paman korban, Nandang Suhana, mengungkapkan detil kesedihan dan proses pemulihan mereka setelah menerima kabar duka yang awalnya diragukan.