MARQAANNEWS – Chili, dengan ibu kotanya Santiago, merupakan negara yang memiliki kekayaan kuliner yang melimpah, refleksi dari geografinya yang beragam dan sejarah budaya yang panjang. Dapur Chili terkenal dengan cita rasanya yang khas dan penggunaan bahan lokal yang segar. Berikut ini adalah beberapa makanan favorit yang sering dinikmati oleh penduduk Santiago dan secara luas di Chili:
- Empanadas – Empanada adalah pastel goreng atau panggang yang diisi dengan kombinasi daging, keju, atau makanan laut, seringkali disertai dengan bawang, telur rebus, dan zaitun. Empanada de pino, yang diisi dengan daging cincang, bawang, zaitun, dan telur rebus, adalah variasi yang sangat disukai di Santiago.
- Cazuela – Ini adalah sup tradisional yang hangat dan mengenyangkan, biasanya dibuat dengan daging sapi, ayam, atau kalkun, dan disajikan dengan sayuran segar seperti jagung, kentang, labu, dan wortel. Cazuela adalah comfort food yang sempurna bagi banyak warga Santiago, terutama selama bulan-bulan dingin.
- Completo – Versi Chili dari hot dog, completo biasanya disajikan dengan alpukat, mayones, dan tomat, seringkali juga dengan sauerkraut (chucrut) atau saus chili. Ini adalah camilan populer yang bisa ditemukan di kios-kios jajanan jalanan di seluruh Santiago.
- Pastel de Choclo – Pastel de Choclo adalah sejenis pai daging yang dimahkotai dengan lapisan pure jagung manis. Pai ini merupakan perpaduan rasa manis dan gurih, mencerminkan pengaruh kuliner asli dan Eropa yang khas di Chili.
- Curanto – Meskipun lebih khas di Chiloé, curanto adalah hidangan yang disukai dan terkadang disajikan di Santiago pada acara khusus. Ini adalah cara memasak yang melibatkan penggunaan lubang di tanah di mana daging, makanan laut, dan sayuran dimasak bersama di atas batu panas.
- Pebre – Saus tomat pedas ini biasanya disajikan dengan roti atau sebagai pendamping untuk berbagai hidangan. Pebre menggabungkan bahan-bahan seperti tomat cincang, bawang, ketumbar, cabai, dan jus lemon, menciptakan saus yang segar dan pedas.
- Humitas – Mirip dengan tamales dari negara-negara lain di Amerika Latin, humitas adalah campuran jagung manis yang dibungkus dalam daun jagung dan dikukus atau direbus. Mereka sering dinikmati sebagai makanan ringan atau sebagai bagian dari makan malam.
- Mote con Huesillo – Ini adalah minuman pencuci mulut tradisional yang terdiri dari peach kering yang direbus dan disajikan dengan jus manis dan biji-bijian mote (jagung). Sangat populer di musim panas dan sering dijual oleh penjaja di taman dan di jalanan.
Makanan ini tidak hanya menggugah selera, tapi juga menampilkan identitas dan tradisi kuliner Chili yang unik, khususnya di Santiago. Masyarakat Chili sangat bangga dengan masakan mereka dan menjadikan waktu makan sebagai kesempatan untuk berkumpul bersama keluarga dan teman.