marqaannews.net – Hany Budiarti, bintang voli yang juga anggota TNI Angkatan Udara, baru saja melangsungkan pernikahan dengan tradisi militer yang megah. Upacara tersebut tidak hanya mengundang perhatian karena statusnya sebagai atlet nasional, tetapi juga karena keunikan prosesi militer yang jarang terlihat dalam pernikahan publik figur.
Hany Budiarti dikenal sebagai salah satu pemain andalan Timnas Voli Indonesia. Sebagai anggota TNI AU, ia telah berkontribusi tidak hanya dalam olahraga tetapi juga dalam tugas negara. Kariernya yang gemilang di dunia voli dipadu dengan dedikasinya sebagai prajurit, menjadikannya sosok inspiratif bagi banyak orang.
Lahir di Kediri, Jawa Timur, Hany telah menunjukkan bakatnya di berbagai ajang nasional dan internasional. Ia menjadi salah satu pemain kunci dalam tim Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, dan sering kali mendapatkan pujian atas performanya yang konsisten.
Pernikahan Hany Budiarti diadakan pada 21 September 2024. Upacara tersebut diwarnai dengan tradisi militer yang dikenal sebagai “Pedang Pora”, sebuah prosesi yang biasanya dilakukan untuk anggota militer yang menikah. Tradisi ini melibatkan anggota militer lain yang membentuk lorong dari pedang untuk pasangan pengantin berjalan melewatinya, simbolik dari penghormatan dan restu kepada mereka.
Dalam pernikahan ini, Hany tampil anggun dalam balutan gaun pengantin, sementara pasangannya, Lutfi, yang juga memiliki latar belakang militer, tampak gagah mengenakan seragam resmi. Kehadiran rekan-rekan dari TNI dan komunitas voli membuat suasana semakin meriah dan penuh dengan kehangatan.
Pernikahan Hany Budiarti menjadi perbincangan hangat di media sosial, di mana banyak penggemar dan rekan sesama atlet memberikan ucapan selamat dan doa terbaik. Beberapa rekan timnya, seperti Netty Diah dan Dewi, turut hadir dan membagikan momen kebahagiaan tersebut di platform media sosial.
Ucapan selamat juga datang dari para petinggi TNI dan komunitas olahraga, yang mengapresiasi komitmen Hany dalam mengabdi baik sebagai atlet maupun sebagai prajurit. Mereka berharap agar Hany dan Lutfi dapat membangun rumah tangga yang harmonis dan saling mendukung dalam setiap langkah kehidupan.
Upacara militer dalam pernikahan adalah tradisi yang melambangkan kehormatan, disiplin, dan pengabdian. Bagi Hany Budiarti, memilih upacara ini merupakan pernyataan kebanggaan atas identitasnya sebagai bagian dari TNI. Hal ini juga mencerminkan komitmen dan integritas yang selalu dipegangnya baik di lapangan voli maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Pernikahan Hany Budiarti dengan upacara militer menjadi momen bersejarah yang menggabungkan dua dunia yang ia cintai: olahraga dan militer. Dengan dukungan dari keluarga, teman, dan kolega, Hany memulai babak baru dalam hidupnya dengan penuh semangat dan harapan. Semoga pernikahan ini menjadi awal yang indah bagi perjalanan hidupnya ke depan.